Insitekaltim, Jakarta – Setelah menyelesaikan pertandingan U-11, dilanjutkan U-13, pada hari yang sama, Jumat, 21 Juni 2024 bertempat di lapangan terbuka Jakarta International Stadium.
Pertandingan babak final antara Bintang Kota FC melawan Pancoran Soccer Field (PSF) Academy berhasil dimenangkan Bintang Kota FC dengan skor akhir 5-4 melalui adu penalti.
Awalnya penalti dilakukan dengan 3 penendang pertama namun kedudukan masih seri 3-3 dan dilanjutkan tambahan 1 penendang setiap tim akan tetapi tetap sama 4-4, akhirnya wasit melakukan tos (undian koin) untuk memilih posisi penendang atau penjaga gawang.
Lempar koin Bintang Kota FC memilih untuk mengambil opsi menendang dan akhirnya berhasil mencetak dan membawa timnya menang.
Pelatih Bintang Kota FC Wildan Firdausi mengungkapkan dirinya telah melihat bagaimana kualitas lawan selama pertandingan babak penyisihan hingga final diakuinya sangat baik mulai dari individu, cara bermain, hingga pelatih yang kompeten.
“Saya tau PSF itu sangat berkualitas dari skill individu mereka, dari cara bermain juga punya pelatih yang sangat berkualitas,” kata Wildan.
Karena itu, Wildan mengaku memberikan arahan timnya untuk menggunakan strategi bertahan meski dirinya mengaku mempercayai penjaga gawang yang sudah diajarinya selama 3 tahun.
“Kalau saya sama mereka dari umur 10 tahun sekarang mereka 13 tahun, saya sudah 3 tahun sama mereka,” ujarnya.
Wildan Firdausi mengaku selama pertandingan merasa tegang karena sudah cukup lama mengajar sehingga dirinya berharap mampu membawa timnya menuju kemenangan dengan arahannya.
Direktur PSF Ibnu Grahan mengungkapkan ada banyak faktor yang membawa timnya merasakan kekalahan malam ini.
“Itupun kekalahan kita faktor lucky dalam artian terakhir kita tos-tosan ambil bola atau kiper itu yang sangat menentukan,” katanya.
Dirinya melihat kedua tim sama-sama memiliki kemampuan yang baik dalam melakukan tendangan penalti dan merupakan sebuah keunggulan memilih melakukan tendangan dibandingkan menjaga gawang.
Ibnu mengaku akan memaksimalkan persiapan untuk pertandingan selanjutnya dan ini jadi catatan baginya.
“Kita evaluasi dan perbaiki. Baik secara fisik, taktik, maupun mental,” pungkasnya.