
Reporter: Syifa – Editor : Redaksi
Insitekaltim, Sangatta – Jembatan yang menghubungkan Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan hampir rampung.
Jembatan bertipe A itu memiliki lebar median jalan 7 meter ditambah 1 meter trotoar di tiap sisinya dan panjang bentang 50 meter.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Timur (Kutim) Winoto mengabarkan bahwa tahapan konstruksi sudah hampir selesai.
“Ini sudah tahap konstruksi pengecoran. Kalau ditahap konstruksi sekitar 85 sampai 90 persen pengerjaannya,” ujarnya saat melakukan kunjungan kerja di Jembatan Sungai Masabang, Selasa (26/1/2021) sore.
Dikatakan Winoto, rencananya pengecoran akan dilakukan Kamis (28/1/2021) apabila cuaca mendukung.
“Ngecornya insyaallah akan kita lakukan di hari Kamis ya. Mudah-mudahan cuaca bagus,” harapnya.
Jembatan yang mampu menumpu beban muatan sumbu tunggal hingga 8 ton tersebut diperkirakan akan selesai akhir Februari 2021 mendatang.
Ditemui di tempat yang sama, Ketua Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kabupaten Kutai Timur Ramadhani membenarkan hal tersebut.
“Insyaallah jembatan akan selesai sesuai target di akhir Februari sebelum masa jabatan bupati habis. Insyaallah jembatan sudah beres,” ucapnya.
Menurut Ramadhani, kontraktor telah berkomitmen menyelesaikan jembatan secara tepat waktu, dilihat dari progres pengerjaan yang terbilang cepat.
“Perlu diketahui, yang membuat pembangunan terkesan terlambat selama ini adalah karena sengketa lahan yang kesulitan menemukan titik temu. Enam bulan terkatung-katung. Jadi kalau ditanya proses pengerjaan, kontraktor ini termasuk cepat,” tukasnya.
Terkait nama jembatan, baik pihak Dinas PU maupun Komisi C DPRD Kutim belum mengetahui penentuan nama jembatan tersebut.