Insitekaltim, Samarinda – Komisi III DPRD Samarinda menyatakan siap melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Pagi yang telah direvitalisasi.
Sidak ini dilakukan untuk memastikan seluruh aspek pembangunan telah sesuai standar dan aman digunakan oleh pedagang maupun pengunjung.
Hal itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar.
Ia mengatakan pihaknya telah mengajukan surat resmi ke Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dan kini menunggu konfirmasi waktu pelaksanaan sidak dari dinas terkait.
“Kami berencana melakukan sidak. Saat ini masih menunggu konfirmasi dari dinas terkait, karena surat sudah kami kirim ke pemerintah kota,” katanya pada Juma,t, 28 November 2025.
Menurutnya, sidak ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPRD terhadap proyek strategis yang berdampak langsung pada masyarakat, khususnya para pedagang dan pengunjung Pasar Pagi.
Komisi III DPRD Samarinda juga telah beberapa kali meninjau pembangunan Pasar Pagi sejak awal proses revitalisasi.
“Saat kami sidak waktu itu progres sekitar 40 hingga 60 persen, sekarang pembangunannya sudah selesai. Tentu kami ingin melihat langsung hasil akhirnya,” jelasnya.
Ia menegaskan, fokus utama sidak ke depannya adalah aspek keselamatan, kelayakan fasilitas, dan kualitas bangunan, mengingat gedung Pasar Pagi memiliki struktur bertingkat dengan berbagai fasilitas modern.
“Keamanan seperti proteksi kebakaran, IPAL, serta fasilitas gedung seperti eskalator dan lift, benar-benar berfungsi dengan baik,” katanya.
Menurut Deni, revitalisasi Pasar Pagi tidak hanya bertujuan memperindah tampilan bangunan, tetapi juga meningkatkan fungsi kenyamanan dan keselamatan bagi seluruh pengguna.
“Kami tidak ingin ikon baru kota ini justru memiliki kekurangan yang berpotensi menimbulkan masalah di kemudian hari,” tegasnya.
Ia menambahkan, DPRD Samarinda ingin memastikan Pasar Pagi benar-benar layak digunakan sebagai pusat aktivitas ekonomi, ruang interaksi masyarakat, sekaligus menjadi ikon baru Kota Samarinda yang aman dan nyaman.