Insitekaltim, Samarinda – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Darlis Pattalongi menyatakan keprihatinannya atas minimnya fasilitas kesehatan (faskes) di wilayah Kaltim, khususnya di Samarinda.
Ia menyoroti perlunya penambahan fasilitas kesehatan di beberapa daerah yang seharusnya sudah layak menjadi puskesmas penuh.
“Faskes kita masih sangat kurang. Di Samarinda saja masih ada wilayah yang seharusnya memiliki puskesmas, bukan sekadar puskesmas pembantu,” ujar Darlis usai Rapat Paripurna DPRD Kaltim, Kamis (14/11/2024).
Darlis menekankan bahwa upaya rekrutmen tenaga kesehatan (nakes) harus dibarengi dengan pemenuhan kesejahteraan mereka.
Menurutnya, nakes di beberapa rumah sakit pemerintah sering merasa kurang termotivasi karena tunjangan yang belum memadai.
“Nakes profesional harus mendapat dukungan tunjangan yang manusiawi agar mereka bisa bertahan dan optimal dalam bertugas,” tutupnya.
Lebih lanjut, Darlis menyoroti pentingnya insentif khusus bagi nakes yang bertugas di daerah pedalaman seperti Mahakam Ulu dan Berau.
Menurutnya, perlakuan terhadap nakes di kota dan pedalaman tidak bisa disamakan dan undang-undang sudah memungkinkan pemberian tunjangan khusus bagi mereka.
“Tidak mungkin menyamakan tunjangan antara nakes di kota dan yang bertugas di pedalaman. Bahkan di Samarinda saja, kesejahteraan nakes masih sering dikeluhkan,” pungkasnya.
Darlis berharap agar pemerintah lebih memperhatikan kesejahteraan nakes, terutama di wilayah-wilayah dengan akses terbatas.