Insitekaltim,Samarinda– Minat baca untuk masyarakat Indonesia bisa dibilang cukup rendah. Sehingga perlu untuk meningkatkan minat baca dengan cara mengkampanyekan kepada masyarakat agar biasakan membaca 15 menit.
Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut ialah pengembangan potensi diri dengan cara membiasakan membaca buku 15 menit sebelum pelajaran di mulai.
Hal itu disampaikan Dosen UINSI Samarinda, Robingatin usai menjadi pemateri dalam kegiatan talkshow dengan mengusung tema “Menumbuhkan Pandangan Baru dengan Literasi Digital Menuju Era Society 5-0” di Cafe D’Puncak, Minggu (25/9/2022).
“Literasi baca 15 menit, olahraga dan aktifitas lainnya juga harus diimbangi. Untuk mengembangkan potensi yang lain perlu pemahaman bahwa potensi anak-anak itu beragam. Yang sangat penting itu seni karena dari itulah karakter seorang anak akan terbentuk,” ungkapnya.
Kata dia, guru pendidik juga sangat berperan penting dalam pembentukan karakter seorang anak. Sehingga sebagai seorang akademisi ia berpesan agar guru-guru yang mengajar dapat memberikan motivasi kepada anak-anak sejak dini.
“Salah satu contohnya adalah gurunya. Guru juga harus memberikan motivasi yang bagus sedemikian rupa sejak paud dan saya rasa program pemerintah literasi itu adalah suatu yang harus dilakukan,” tandasnya.