INSITEKALTIM SAMARINDA – Jelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah, armada angkutan lebaran, baik jalur laut, darat dan sungai di Kaltim dinilai cukup. Terutama untuk armada angkutan laut.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim Salman Lumoindong mengatakan untuk armada angkutan darat dan laut/sungai sama seperti tahun sebelumnya yaitu 2.000 unit.
“Armada yang ada ini sudah mencukupi untuk kebutuhan penumpang yang akan melakukan mudik lebaran. Tidak ada perubahan dengan tahun sebelumnya,” kata Salman Lumoindong, Kamis (31/5/2018).
Untuk armada laut, Pelni tetap memanfaatkan armada yang ada, yaitu sebanyak 27 unit kapal laut. Artinya, untuk armada angkutan tahun ini tidak ada masalah. Begitu juga untuk feri yang akan mengangkut jalur sungai dan laut sudah disiapkan.
Armada feri disiapkan tahun ini sebanyak 16 unit kapal. Feri ini akan mengangkut penumpang dari Balikpapan-Penajam Paser Utara. Begitu juga ke Ulu Mahakam di jalur sungai disiapkan.
“Yang jelas, Dinas Perhubungan Provinsi maupun kabupaten/kota siap menghadapi arus mudik lebaran tahun ini. Karena, jika melihat presentase penumpang, naiknya jumlah penumpang tidak banyak. Diperkirakan hanya 10 persen. Jika 10 persen, maka dengan armada yang ada sudah cukup mengatasi lonjakan penumpang tahun ini,” jelasnya.
Sedangkan antisipasi lonjakan penumpang diperkirakan pada H-7 dan H+7, baik dari Bontang-Samarinda, Samarinda-Balikpapan. Bahkan, tahun ini juga dipersiapkan antisipasi lonjakan penumpang mudik lebaran H-15 dan H+15.
“Ada dua antisipasi yang kita siapkan, jika ada lonjakan penumpang meningkat dari tahun sebelumnya,” jelasnya. (jay/sul/humasprov)