
Insitekaltim, Kukar – Pemerintah Kecamatan Anggana dan PT Pertamina Hulu Mahakam menjalin kerja sama strategis dalam rangka memperkuat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat melalui rapat koordinasi yang digelar pada Rabu, 30 April 2025.
Pertemuan ini berlangsung di ruang rapat Kantor Camat Anggana, dipimpin langsung Camat Rendra Abadi dan dihadiri jajaran pejabat kecamatan serta perwakilan manajemen perusahaan migas tersebut.
Agenda utama rapat ini adalah membahas desain kolaboratif antara pemerintah kecamatan dan sektor industri yang beroperasi di wilayah Anggana, guna memastikan pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) berjalan selaras dengan kebutuhan masyarakat.
Camat Rendra menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor yang tidak berhenti pada tataran simbolis. Ia menyatakan kemitraan ini harus menyentuh langsung aspek kesejahteraan warga, khususnya di bidang pendidikan, lingkungan, sosial, dan pemberdayaan ekonomi.
“Kami menyadari kerja sama lintas sektor sangat menentukan keberhasilan pembangunan. Oleh karena itu, kami mendorong agar kolaborasi antara kecamatan dan perusahaan tidak hanya bersifat simbolis, tetapi benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujar Rendra.
Lebih lanjut, ia menyebut forum ini sebagai tahap awal dari komunikasi jangka panjang dengan PT Pertamina Hulu Mahakam, yang akan terus dikembangkan untuk menghasilkan program-program yang relevan dan berdampak jangka panjang.
“Ini adalah pintu pembuka untuk kerja sama jangka panjang. Kami ingin memastikan setiap langkah yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat, terutama mereka yang terdampak langsung oleh aktivitas industri di wilayah ini,” imbuhnya.
Pihak PT Pertamina Hulu Mahakam menyambut baik arah kemitraan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk mengambil peran lebih aktif dalam pembangunan wilayah melalui program CSR.
“PT Pertamina Hulu Mahakam berkomitmen mendukung penuh kegiatan sosial dan pembangunan di Kecamatan Anggana yang sejalan dengan visi dan misi CSR perusahaan. Kami percaya bahwa kemajuan daerah adalah tanggung jawab bersama,” ungkap salah satu perwakilan manajemen. (Adv)