
Reporter: Romi Ali Darmawan-Editor : Redaksi
Insitekaltim, Samarinda– DPRD Kaltim tampaknya harus kembali merogoh kocek, untuk memperbaiki pagar gedung yang rusak dampak dari aksi yang berujung ricuh, Kamis, (26/09/2019) Kemarin.
Dari pantauan Insitekaltim, Jum’at, (27/09/2019), pagi hari tadi, terdapat beberapa bagian yang harus diperbaiki. mulai dari pintu gerbang, pagar, kaca pos satpam yang pecah, Taman yang berada dekat gerbang, papan nama gedung, mengganti cat tembok yang dipenuhi dengan coretan Hingga perbaikan taman yang berada di samping gedung.
kerusakan tersebut, merupakan dampak dari aksi demonstrasi dari mahasiswa yang menolak RKUHP dan juga Revisi UU KPK.
Saat ditemui, Sekertaris Dewan, DPRD Kaltim, Muhammad Ramadhan mengatakan pihaknya hingga kini belum melakukan kajian kerusakan dampak aksi kemarin.
“Kami belum melakukan kajian , kalo kisaran kita belum bisa karena ada tahapannya,”ujar Ramadhan.
Namun Ramadhan menuturkan, nantinya pintu gerbang akan diganti dengan yang lebih kokoh. Ramadhan menambahkan pintu tersebut sudah beberapa kali mengalami kerusakan akibat aksi.
“Nanti kita akan pikirkan teknisnya, dan bagaimana pintunya nanti, biar lebih kokoh lah,” tambah Ramadhan.
Kerusakan beberapa titik, merupakan akibat kericuhan saat demonstrasi. Aksi gabungan Mahasiswa dan anak SMK, memaksa masuk kedalam Gedung DPRD, tapi tidak diindahkan oleh petugas.
Aksi saling dorong massa dengan aparat, lemparan batu, mahasiswa yang berlari akibat ditembak gas air mata oleh petugas, hingga kericuhan lainnya, membuat fasilitas yang ada mengalami kerusakan.
Meski sekwan belum memperkirakan kerusakan, dari pantauan insitekaltim, kerusakan akan mencapai ratusan juta hingga milyaran rupiah.