Insitekaltim,Samarinda – Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda Abdul Rofik mengungkapkan bahwa rencana Wali Kota Samarinda untuk membangun kawasan ketahanan pangan terpadu sangatlah luar biasa.
“Cita cita wali kota ni sungguh luar biasa, akan membuat sebuah kawasan yang di situ bisa pembangunan pertanian atau ketahanan pangan terpadu,” ungkap Rofik pada Kamis, (20/7/2023) di Gedung Sekretariat DPRD Kota Samarinda.
Namun, dalam pelaksanaannya hal tersebut memiliki berbagai kendala yang masih dalam proses penanganan. Karena, membuat sebuah inovasi bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan dengan memperkirakan berbagai kemungkinan yang akan diperlukan.
“Tetap memang ada aturan-aturan yang agak sulit, misalnya berkenaan dengan produksi pertanian kita ini termasuk peternakan mengalami sebuah kekurangan yang sangat besar bagi tenaga-tenaga penyuluh karena ini hubungannya dengan aturan-aturan pusat,” ungkapnya.
Selain berkenaan dengan aturan pusat, Rofik juga mengungkapkan kendala lain berupa anggaran yang digelontorkan untuk mengurus rencana pembangunan kawasan tersebut.
“Anggaran, sebenarnya harus lebih besar untuk mensupport program tersebut,” ujar Rofik.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, pentingnya sumber daya manusia (SDM) yang juga perlu didukung dengan adanya kualitas yang baik guna menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik.
“Kemauan wali kota untuk menciptakan sebuah sistem ekonomi agribisnis modern ini perlu disupport dengan SDM yang handal,” terangnya.
Setelah mengungkapkan berbagai kendala yang dihadapi oleh pihaknya dalam merealisasikan rencana Wali Kota, ia mengharapkan adanya kerjasama antar berbagai pihak agar hal yang diharapkan oleh wali kota dapat terlaksana.
“Sehingga apa yang dicita-citakan wali kota bisa terrealisasi jadi baik SDM, lahan, dan produksinya bisa seimbang tentu didukung dengan dana anggaran,” tutupnya.