Insitekaltim, Samarinda — Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud resmi menunjuk Muhammad Faisal, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim. Penunjukan ini tertuang dalam Surat Perintah Pelaksana Tugas Nomor 800.1.11.1/3531/BKD-S.III/2025, yang ditandatangani pada Jumat, 10 Oktober 2025.
Langkah cepat tersebut diambil untuk memastikan roda pemerintahan, khususnya di sektor kepemudaan dan olahraga, tetap berjalan efektif setelah Kepala Dispora sebelumnya, Agus Hari Kesuma (AHK), ditahan oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim terkait perkara Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Ditemui usai membuka Musyawarah Daerah Serikat Perusahaan Pers (SPS) Kaltim di Hotel Fugo Samarinda, Sabtu, 11 Oktober 2025, Faisal menegaskan kesiapannya mengemban tugas baru yang dipercayakan oleh Gubernur.
“Namanya perintah atasan, tentu harus siap dilaksanakan. Saya terima SK kemarin siang, dan langsung diperintahkan untuk segera melakukan konsolidasi,” ujarnya.
Tak menunggu lama, Faisal langsung menggelar rapat perdana bersama seluruh kepala bidang Dispora untuk memetakan kondisi internal serta mengidentifikasi hal-hal yang perlu segera ditangani. “Saya ingin tahu dulu situasi di dalam, apa yang bisa kita pulihkan lebih dulu,” jelasnya.
Sebagai langkah awal, ia membentuk grup koordinasi internal guna memperlancar komunikasi lintas bidang serta mempercepat alur informasi. Faisal menegaskan, tahap awal kepemimpinannya akan difokuskan pada pembenahan struktur kerja dan normalisasi rutinitas organisasi.
“Kondisi sebelumnya membuat beberapa kegiatan tidak berjalan optimal. Karena itu, prioritas saya adalah menormalkan ritme kerja agar aktivitas Dispora bisa kembali lancar,” tegasnya.
Faisal menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan menyusun skala prioritas kerja untuk memastikan program-program strategis dapat berjalan sesuai arahan pimpinan daerah. “Insya Allah minggu ini kami tentukan prioritas utama agar semua kegiatan kembali bergerak,” tuturnya.
Meski memegang dua jabatan sekaligus, Faisal menegaskan bahwa dirinya akan menjalankan amanah tersebut dengan profesional. “Saya tetap menjabat sebagai Kepala Diskominfo, tapi juga diberi amanah memimpin Dispora sebagai Plt. Dua-duanya akan saya jalankan sesuai tanggung jawab,” ujarnya.
Dalam surat tugasnya, Gubernur menekankan bahwa Faisal hanya menjalankan tugas rutin tanpa mengambil keputusan strategis yang berpotensi menimbulkan implikasi hukum, kepegawaian, atau anggaran.
Penunjukan ini menjadi bagian dari komitmen Pemprov Kaltim untuk menjaga stabilitas birokrasi dan keberlanjutan program kepemudaan serta olahraga, sekaligus memastikan pelayanan publik tetap berjalan di tengah dinamika hukum yang terjadi.

