Insitekaltim, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur Dr H Rudy Mas’ud melanjutkan rangkaian kunjungan di Maroko dengan menyambangi Universitas Mohammed VI, Selasa, 26 Agustus 2025.
Gubernur Rudy Mas’ud menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari pihak universitas. “Ini sebuah kehormatan sekaligus peluang untuk mempererat hubungan antara Kaltim, Indonesia, dan Maroko,” kata Gubernur Rudy Mas’ud dalam rilis resmi Pemprov Kaltim, Rabu 27 Agustus 2025.
Pertemuan berlangsung hangat. Pihak universitas memaparkan sejarah berdirinya Universitas Mohammed VI yang dikenal sebagai pusat studi Islam modern di Maroko dengan visi memperkuat kajian keislaman yang moderat, inklusif, dan relevan dengan tantangan zaman.
Diskusi juga menyinggung kedekatan nilai yang dianut Indonesia dan Maroko, yaitu Islam yang damai, toleran, dan berpijak pada tradisi keilmuan ulama besar. Gubernur Kaltim menilai kesamaan itu menjadi fondasi penting untuk membuka ruang kerja sama, khususnya dalam bidang pendidikan.
Ia menjelaskan bahwa saat ini Pemprov Kaltim tengah menjalankan Program Gratispol, sebuah visi misi untuk membebaskan biaya kuliah di perguruan tinggi negeri bagi putra-putri daerah. Jika program ini dapat bersinergi dengan Universitas Mohammed VI, maka kesempatan generasi muda Kaltim untuk menimba ilmu di kancah internasional akan semakin terbuka.
Menanggapi hal itu, Rektor Universitas Mohammed VI memaparkan bahwa seluruh kebutuhan kampus dibiayai negara, sehingga mahasiswa lokal mendapat pendidikan gratis. Bahkan tersedia pula kuota beasiswa bagi mahasiswa internasional. Permintaan agar mahasiswa Kaltim diprioritaskan dalam program beasiswa pun disambut positif oleh pihak universitas.
Beberapa peluang kerja sama yang kini terbuka antara lain pertukaran mahasiswa dan dosen, program pelatihan imam dan qari, riset bersama, hingga penyediaan beasiswa khusus bagi putra-putri Kaltim melalui dukungan Program Gratispol.
Dalam kunjungan ini, Gubernur Kaltim turut didampingi anggota Komisi VI DPR RI Sarifah Suraidah, Ketua LPTQ Kaltim Sri Wahyuni, Wakil Ketua LPTQ Kaltim Dasmiah, serta pelatih dan ofisial yang hadir memberikan dukungan penuh.
Kunjungan ke Universitas Mohammed VI menegaskan komitmen Kaltim dalam memperkuat jejaring pendidikan Islam di tingkat global sekaligus mempersiapkan generasi muda menghadapi era Ibu Kota Nusantara.

