Insitekaltim, Kukar – Aroma demokrasi semakin menguat di Kutai Kartanegara (Kukar). Pilkada 2024, momen penting bagi masyarakat untuk menentukan masa depan daerah, kini hanya tinggal menunggu esok hari.
Dengan pencoblosan dijadwalkan pada 27 November 2024, denyut persiapan semakin terasa, baik di tingkat paslon maupun penyelenggara pemilu.
Meski disebut “masa tenang,” suasana di balik layar para pasangan calon (paslon) jauh dari kata sepi. Setiap paslon Bupati dan Wakil Bupati Kukar memanfaatkan waktu ini untuk menguatkan koordinasi internal tim dan merapikan strategi.
Dari pengecekan data pemilih hingga konsolidasi kader, segala upaya dilakukan untuk memastikan semuanya berjalan lancar di hari pencoblosan.
Di Kecamatan Tenggarong, geliat persiapan di tempat pemungutan suara (TPS) mulai terlihat. Tenda-tenda didirikan, spanduk ucapan selamat datang dipasang dan petugas TPS mulai memastikan segala kebutuhan teknis terpenuhi.
Pilkada kali ini membawa banyak hal yang mengundang perhatian, yakni para calon bupati akan mencoblos di TPS sesuai domisili mereka. Dimana Edi Damansyah akan mencoblos di TPS 22 Kelurahan Timbau, Tenggarong. Awang Yacoub Luthman di TPS 03 Kelurahan Melayu, Tenggarong dan Dendi Suryadi di TPS 12 Kelurahan Melayu, Tenggarong.
Kehadiran mereka di TPS masing-masing diprediksi akan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.
Di tengah persiapan yang intens, suasana di Tenggarong tetap kondusif. Aparat keamanan bersama penyelenggara pemilu terus memantau dan mengantisipasi potensi gangguan. Keselamatan dan kenyamanan pemilih menjadi prioritas utama.
Ketua KPU Kukar Rudi Gunawan menegaskan pentingnya menjaga demokrasi berjalan dengan damai. “Mari kita pastikan pilkada ini berlangsung jujur dan adil. Gunakan hak pilih sesuai hati nurani untuk Kukar yang lebih baik,” katanya.
Pilkada ini bukan sekadar pesta demokrasi, melainkan langkah besar dalam menentukan arah pembangunan Kukar untuk lima tahun mendatang. Setiap suara akan menjadi penentu masa depan.
Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, harapannya masyarakat dapat menggunakan hak pilih dengan bijak. Semua pihak berharap, hasil Pilkada 2024 akan melahirkan pemimpin yang mampu membawa perubahan nyata bagi Kutai Kartanegara.
“Ini saatnya masyarakat Kukar menulis sejarah baru. Suara Anda adalah harapan untuk Kukar yang lebih maju,” ucap Rudi.