Insitekaltim, Samarinda – Dalam upaya merespons cepat insiden yang menghebohkan warga, H Arif Kurniawan anggota DPRD Kota Samarinda dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sungai Kunjang melakukan kunjungan langsung ke lokasi tertutupnya aliran Sungai Lembang di Kelurahan Loa Bakung, Sungai Kunjang, Samarinda, Selasa (22/10/2024).
Di lokasi, Arif Kurniawan langsung berinteraksi dengan warga dan bertemu dengan Ketua RT 25 Loa Bakung Romanis untuk mencari tahu lebih dalam tentang penyebab tanah yang naik ke permukaan sungai sehingga menutup alirannya.
Kejadian ini diketahui terjadi sejak semalam dan telah memicu kekhawatiran akan potensi banjir di daerah sekitar. Sebagai Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda Arif Kurniawan memberikan apresiasi tinggi kepada berbagai pihak, termasuk kelurahan, BPBD, Dinas PUPR dan Perkim Pemkot Samarinda yang bergerak cepat merespons kejadian ini.
“Tindakan cepat dari semua pihak sangat penting untuk mencegah dampak buruk lebih lanjut,” ujar pria yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD Samarinda itu.
Tak hanya pemerintah, pihak perusahaan yang diduga menjadi penyebab pergeseran tanah juga menunjukkan tanggung jawabnya dengan segera mengerahkan alat berat excavator untuk memindahkan tanah yang menutupi aliran sungai.
Arif Kurniawan menekankan pentingnya penyelesaian ini dilakukan dengan cepat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Jika tidak dilakukan tindakan segera, aliran yang terhambat akan menyebabkan banjir di daerah perumahan Korpri Loa Bakung dan sekitarnya,” tegasnya di lokasi kejadian.
Kehadiran alat berat yang sudah mulai bekerja di lapangan menjadi pemandangan yang menenangkan warga yang khawatir akan potensi banjir. Upaya ini diharapkan dapat mengembalikan aliran sungai ke kondisi normal secepat mungkin.
Penutupan aliran Sungai Lembang ini telah menjadi sumber kekhawatiran besar bagi warga setempat. Mereka khawatir jika tidak ada tindakan cepat, maka banjir akan melanda perumahan mereka. Kolaborasi antara pemerintah, warga dan perusahaan sangat diharapkan untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Dengan sinergi yang baik antara semua pihak, diharapkan permasalahan ini bisa diselesaikan dengan cepat dan memberikan rasa aman kembali bagi warga Loa Bakung dan sekitarnya.
“Alhamdulillah, dengan alat berat yang sudah bekerja di lapangan, langkah awal untuk mengatasi masalah ini sudah terlihat nyata,” ungkap Arif.