Insitekaltim,Samarinda – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik menegaskan komitmennya dalam memastikan kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) tetap optimal pasca hari pencoblosan Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan dalam inspeksi ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) serta Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kaltim, Kamis (15/2/2024).
“Kunjungan ini untuk memastikan pasca pencoblosan kemarin, hari ini tidak ada yang bolos. Kemudian juga memastikan teman-teman berkinerja, bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing,” kata Akmal Malik.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya agar pelaporan penyerapan anggaran setiap bulan atau per triwulan dapat terpenuhi tanpa ada OPD yang mendapat rapor merah dalam evaluasi.
“Saya tidak mau lagi ketika ada evaluasi per triwulan itu banyak yang merah. Kuncinya adalah bagaimana mereka komit,” tegas Akmal Malik.
Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu menyebut bahwa setiap OPD harus memiliki komitmen dalam melaksanakan perencanaan yang telah dibuat.
“Nanti minimal triwulan pertama itu 90 persen, jadi kalau pun ada deviasi 10 persen itu akan lari ke triwulan kedua,” jelasnya.
Meskipun mengakui adanya kendala administratif, seperti SK yang belum ditandatangani dan masalah aplikasi, Akmal menegaskan perlunya evaluasi untuk membenahi kendala-kendala tersebut ke depan.
“Tidak sepenuhnya kesalahan dari OPD, kadang juga kesalahan dari instrumennya,” jelas Akmal lagi.
Dengan inspeksi ini, Pj Gubernur Akmal Malik berharap kinerja OPD dapat terus ditingkatkan demi tercapainya tujuan pembangunan yang optimal di Benua Etam.