
Insitekaltim,Samarinda – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Sutomo Jabir menyuarakan keprihatinannya terkait kondisi beberapa daerah yang belum teraliri listrik. Menurutnya, kekurangan pasokan listrik ini telah mengganggu berbagai aktivitas masyarakat di wilayah tersebut.
Sutomo mendesak Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) untuk segera menyelesaikan permasalahan ini. Ia berharap agar seluruh wilayah di Benua Etam dapat menikmati cahaya listrik pada tahun 2024 mendatang.
“Kasihan kalau listriknya saja tidak ada. Nggak usah bertanya tentang kualitas pendidikan, apa yang kita mau lakukan kalau tidak ada listrik? Tidak mungkin kita menggunakan alat pendidikan yang bagus begitu pun dengan alat kesehatan. Tidak mungkin puskesmas bagus,” ungkapnya di Gedung B DPRD Kaltim, Senin (16/10/2023).
Menurut Sutomo, ketersediaan listrik juga memiliki dampak besar terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Tanpa pasokan listrik yang memadai, sektor UMKM di wilayah tersebut dapat terhambat dalam menjalankan aktivitasnya.
“Di sana orang buat es batu saja tidak bisa. Padahal di sana kan banyak perikanan. Nah hal-hal seperti itu sangat penting diperhatikan oleh Pemprov Kaltim melalui dinas yang terkait,” tambahnya.
Politikus dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga berharap bahwa Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, dapat merealisasikan upaya penyediaan listrik untuk seluruh wilayah di Kalimantan Timur selama masa jabatannya.
“Ini memang harus dicari solusi dan terealisasi, karena Presiden Jokowi maupun PLN telah mengatakan bahwa seluruh Kaltim akan teraliri listrik 2024. Tapi, faktanya tidak begitu karena ada kendala teknis,” pungkas Sutomo.

