Insitekaltim,Samarinda – Kalimantan Timur diliputi duka yang mendalam. Hj Norbaiti AMd SH, istri Gubernur Kaltim Isran Noor meninggal dunia pada Rabu (24/5/2023) pukul 20.23.17 WIB di Rumah Sakit PON dr Mahar Mardjono, Jakarta.
Kepergian Hj Norbaiti ini menjadi duka mendalam bagi masyarakat Kalimantan Timur yang kehilangan sosok yang baik hati dan penuh kasih sayang.
Norbaiti dikenal sebagai wanita yang penuh perhatian, terutama terhadap anak-anak dan pendidikan di Kalimantan Timur. Ia secara aktif terlibat dalam kegiatan amal dan relawan yang berdedikasi untuk meningkatkan kualitas Pendidikan.
Dedikasinya yang luar biasa dalam memajukan pendidikan di Kaltim telah mendapatkan penghargaan dan rasa hormat dari banyak orang.
Dalam beberapa kesempatan, Hj Norbaiti Isran Noor secara ex officio menjadi Ketua TP PKK baik di Kabupaten Kutai Timur dan terakhir menjadi Ketua TP PKK Provinsi Kaltim. Norbaiti juga aktif menjadi Bunda PAUD, Bunda GenRe dan berbagai aktivitas sosial lainnya.
Aktivitas Hj Norbaiti Isran Noor yang sempat terpantau terakhir adalah ketika dengan setia mendampingi Gubernur Isran Noor menerima ribuan tamu yang berkunjung saat Hari Raya Idulfitri yang baru lalu.
Kabar duka ini menyebar dengan cepat dan masyarakat merasa kehilangan sosok yang sangat berarti bagi mereka. Ungkapan duka cita dan rasa kehilangan pun mengalir melalui media sosial dan ucapan belasungkawa kepada keluarga gubernur.
Jenazah Hj Norbaiti Isran Noor direncanakan akan dibawa pulang dari Jakarta ke Samarinda, Kamis pagi besok untuk prosesi pemakaman.
Sosok Norbaiti tidak hanya dikenal sebagai istri Gubernur Kaltim, namun juga memiliki perjalanan karier politik yang gemilang. Ia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mulai tahun 2009 hingga 2019.
Lahir di Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur tepatnya pada 30 Januari 1969, Hj Norbaiti merupakan anak pertama dari empat bersaudara. Sang ayah, Amlan bin Tasin, dan ibu, Mastika, telah tiada.
Almarhum bersama Isran Noor dikaruniai tiga orang anak, yaitu Muhammad Rahman Isran, Siti Rahmawati Isran, dan Siti Annisa Isran.
Kepergian Hj Norbaiti menjadi kehilangan besar bagi keluarga gubernur dan mereka akan terus mengenang dan merindukan sosok istri dan ibu yang begitu istimewa.
Selama hidupnya, Norbaiti memberikan kontribusi yang besar bagi Kalimantan Timur. Keberpihakannya pada pendidikan dan kesejahteraan keluarga telah menginspirasi banyak orang. Ia akan selalu dikenang sebagai sosok yang mengedepankan kasih sayang dan semangat perubahan positif. Innalillahi wainna ilaihi rojiun.