Reporter: Nanda – Editor: Redaksi
Insitekaltim, Sangatta – Pesta adat pelas tanah kembali dilaksanakan sejak Minggu (21/11/2021) kemarin dengan sederhana.

Pesta adat pelas tanah merupakan perayaan yang keenam di Kutai Timur (Kutim). Lantaran kondisi Covid-19 masih belum menghilang, maka pelaksanaan pesta tersebut tidak dimeriahkan seperti sebelum-sebelumnya.
“Pada tahun ini kita tidak bisa melaksanakan seperti tahun-tahun lalu karena Covid-19 ini dan kami juga menghargai pemerintah yang sedang berjuang melawan Covid-19,” ungkap
Meskipun demikian, ia meminta kepada pemerintah untuk komitmen dalam merayakan pesta adat pelas tanah. Di mana budaya tersebut tidak boleh mati dan harus ada walaupun hanya skala kecil.
“Dari minggu kemarin kita udah mulai melaksanakan pemotongan hewan sapi tujuannya untuk memohon kepada Allah SWT agar selalu diberkahi,” bebernya.
Ia juga berharap pemerintah dan perusahaan ada perhatian atau dukungan terhadap pelaksanaan pesta adat ini serta jangan sampai membawa ranah politik.
“Saatnya kita bersatu melalui seni dan budaya,” tegasnya.

