Reporter: Nada – Editor: Redaksi
Insitekaltim, Samarinda – Dalam rangka peninjauan infrastruktur dan transportasi di Kota Samarinda, Tim Kerja Spesifik Komisi V DPR RI datang berkunjung ke Kota Tepian, Kamis (23/1/2020).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Walikota Samarinda Syaharie Jaang.
“Itu adalah salah satu lobby kita di Komisi V kebetulan ada satu organisasi sama saya saudara Ridwan yang merupakan anggota DPR RI dari Kaltim,” ungkap Jaang yang ditemui usai acara kepada media.
Ia mengaku, komunikasi yang selalu terjalin antara dirinya dan salah satu anggota dewan RI sangat baik.
“Hari ini khusus Komisi V DPR RI untuk melihat beberapa pembangunan di Kota Samarinda, terkhusus masalah pengendalian banjir. Tadi kita sudah cek bendungan Lempake atau Benanga dan juga Sungai Karang mumus (SKM),” terangnya.
Disinggung mengenai apakah ada poin khusus yang disampaikan Komisi V DPR RI, Jaang mengatakan ada.
“Ya memang. Saya undang secara khusus kepada saudara Ridwan anggota DPR RI untuk mengarahkan ke sini berbicara tentang pengendalian banjir dan Karang Mumus serta bendungan Lempake itu,” tambahnya.
Jaang menyampaikan dirinya berharap hal pertama adalah bagaimana waduk benanga bisa dibersihkan.
“Dikerok sehingga fungsi awalnya 1.600.000 kubik itu bisa kembali lagi. Karena sekarang itu kan sisa 500.000 kubik,” lanjutnya.
Mengenai apakah bendungan akan diperluas, Jaang menuturkan bahwa hanya kedalamannya saja yang ditambah.
“Karena bendungan itu sudah cukup luas, cuman kan saat sekarang daya tampungnya kurang. Makanya harus dikeruk,” pungkasnya.