Insitekaltim, Samarinda — Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Seno Aji menyampaikan komitmen kuat Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Rudy Mas’ud dan dirinya dalam menghadirkan akses pendidikan tinggi yang inklusif dan berkualitas bagi seluruh masyarakat.
“Pemprov Kaltim bekerja sama dengan Unmul dan perguruan tinggi lainnya ingin mencetak SDM unggul. Salah satu bentuk konkret dari komitmen ini adalah Program Gratispol yang memberikan bantuan pendidikan melalui pembayaran uang kuliah tunggal (UKT) bagi mahasiswa,” kata Seno Aji saat menjadi keynote speech dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Mulawarman (Unmul) 2025 yang digelar di Gor 27 September.
Di hadapan ribuan mahasiswa baru dan civitas akademika Unmul, ia menegaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul merupakan prioritas utama pemerintah provinsi saat ini.
Ia memaparkan bahwa tahun ini Pemprov Kaltim telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp750 miliar untuk Program Gratispol. Dana ini ditujukan khusus bagi mahasiswa baru, termasuk di Universitas Mulawarman. Tak hanya itu, pada tahun 2026 mendatang, anggaran akan ditingkatkan signifikan menjadi Rp2,7 triliun agar mencakup seluruh mahasiswa di Kalimantan Timur.
“Putra-putri Kaltim tidak perlu lagi memikirkan biaya kuliah. Ini adalah upaya serius kami agar kalian bisa fokus belajar dan berkembang. Kami juga meminta kepada seluruh universitas di Kaltim agar tidak menaikkan UKT, supaya program ini bisa berjalan optimal,” tegas Seno.
Lebih lanjut, Seno Aji juga menekankan pentingnya kualitas tenaga pengajar dalam mendukung keberhasilan pendidikan tinggi. Oleh karena itu, Pemprov Kaltim telah memberikan beasiswa lanjutan untuk dosen agar dapat melanjutkan pendidikan dan kembali mengajar dengan kapasitas yang lebih baik.
“Penguatan kerja sama antara pemerintah dan universitas menjadi prioritas. Kami sudah bangun gedung-gedung baru di Unmul. Tahun ini kami kucurkan Rp127 miliar untuk Smart Digital Education. Tahun depan, kuliah di Unmul akan semakin digital, modern, dan menjawab tantangan zaman,” ungkapnya.
Ia pun menutup sambutan dengan pesan motivasi kepada para mahasiswa baru agar tekun belajar dan aktif berorganisasi untuk membentuk karakter sebagai generasi emas Kaltim dan Indonesia.
Rektor Universitas Mulawarman Prof Abdunnur menyambut baik dan mengapresiasi komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung pendidikan tinggi di Kaltim. Menurutnya, Program Gratispol merupakan langkah progresif yang sangat dirasakan manfaatnya oleh mahasiswa dan institusi pendidikan.
“Terima kasih atas dukungan penuh dari Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim. Program Gratispol benar-benar membantu pemerataan akses pendidikan tinggi dan kami sangat mendukung kelanjutan program ini,” puji Abdunnur.
Sebagai informasi, kegiatan PKKMB tahun ini diikuti 6.426 mahasiswa baru dari 14 fakultas.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapok Sahli Kodam VI Mulawarman Brigjen TNI Deni Sukwara, jajaran pimpinan Unmul, para dekan, serta dosen dan staf akademik. Acara berlangsung meriah dan penuh semangat sebagai pembuka perjalanan mahasiswa baru menapaki dunia kampus. (Adv/Diskominfokaltim)
Editor: Sukri