Insitekaltim, Samarinda – Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji menyambut langsung kedatangan Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf di VIP Room Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda, Sabtu 10 Mei 2025.
Kehadiran dua tokoh nasional tersebut di Benua Etam dalam rangka menghadiri pelantikan Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) masa khidmat 2025-2030 yang dirangkai dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kaltim.
“Selamat datang di Samarinda, Pak Menteri. Senang rasanya bisa menyambut langsung tamu-tamu kehormatan di tanah Kaltim,” ujar Wagub Seno Aji seraya mengalungkan selendang manik khas Dayak kepada Gus Ipul sebagai tanda penghormatan dan keramahan adat lokal.
Setelah sejenak beristirahat di ruang transit VIP Bandara APT Pranoto, rombongan melanjutkan kunjungan ke SMA Negeri 16 Samarinda. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka meninjau kesiapan infrastruktur dan fasilitas pendidikan yang akan dijadikan lokasi Sekolah Rakyat jenjang SMA di Kalimantan Timur.
Mensos RI Saifullah Yusuf menjelaskan, program Sekolah Rakyat merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto yang ditujukan untuk memberikan kesempatan pendidikan setara kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu. Sekolah ini akan dirancang sebagai boarding school, di mana seluruh kebutuhan siswa akan ditanggung oleh negara.
“Sekolah Rakyat ini adalah upaya konkret pemerintah pusat untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan berkualitas. Mulai dari seragam, asrama, makan, hingga peralatan sekolah, semua harus disiapkan,” kata Gus Ipul di sela peninjauan.
Ia meminta jajaran Pemprov Kaltim untuk mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung secara menyeluruh, termasuk kesiapan guru, ruang belajar, serta fasilitas pendukung lainnya agar pelaksanaan program ini berjalan optimal.
“Kita berharap Kaltim bisa menjadi contoh pelaksanaan Sekolah Rakyat yang berhasil. Untuk itu, seluruh perangkat daerah harus bersinergi,” tambahnya.
Sementara itu, Wagub Seno Aji menyambut baik program tersebut dan menyampaikan kesiapan Pemprov Kaltim untuk mendukung penuh inisiatif Presiden Prabowo.
“Kami akan tindak lanjuti instruksi Pak Menteri dan segera berkoordinasi dengan OPD terkait agar program Sekolah Rakyat di Kaltim benar-benar bisa terwujud dan memberikan manfaat besar,” jelas Seno Aji.
Dalam peninjauan tersebut turut hadir Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak, Kabid Pembinaan SMA Disdikbud Kaltim Armin, Ketua PWNU Kaltim HM Fauzi Bahtar, serta perwakilan tokoh masyarakat dan NU daerah.
Kunjungan ini menjadi rangkaian penting dari sinergi antara pusat dan daerah untuk mewujudkan layanan pendidikan yang inklusif, sejalan dengan visi pemerintah membangun sumber daya manusia unggul di seluruh pelosok Indonesia.