Insitekaltim,Samarinda – Calon Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Cawagub Kaltim) Seno Aji menghadiri Rembug Pendidikan Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Nahdlatul Ulama (NU) di Pesantren Nabil Husein, Jalan Rapak Indah, Samarinda, Rabu (25/9/2024).
Bertajuk “Pendidikan Investasi Masa Depan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul, Berkualitas, Berwawasan Keindonesiaan”, Seno berharap LP Ma’arif NU bisa menggema di Indonesia, terutama di Kaltim.
Organisasi NU, terbilang sebagai organisasi yang sangat besar di Indonesia. Namun, menurut Seno, masih diperlukan sosialisasi guna memperkenalkan NU kepada masyarakat luas.
Bagi Seno, NU sangat berperan untuk mencetak SDM yang sesuai dengan tajuk tersebut. Untuk itu, kerja sama yang baik dan terus mengabdi demi mencerdaskan anak bangsa, akan mampu membawa nama NU semakin besar ke depannya.
“Kita harus berkaca dan tidak boleh juga berpuas diri, kita harus berkaca dari Muhamadiyah yang juga besar di Indonesia,” kata politisi Gerindra itu.
Ia berharap NU memiliki branding yang kuat di masyarakat. Branding ini dijelaskan seperti kontribusi dan hasil nyata yang bisa menjadi daya tarik dalam branding.
Selain itu, saat ini, melihat banyaknya lembaga pendidikan baik formal dan informal yang terus bermunculan di Indonesia, Seno mengaku bangga. Sebab, banyak orang yang peduli terhadap pendidikan guna mencerdaskan SDM di Indonesia.
“Tidak hanya pesantren, sekarang juga mulai merambah banyaknya pendidikan umum yang hadir, saya lihat banyak terbuka di beberapa daerah yang saya datangi,” sebutnya.
Maka, dirinya mengatakan agar jangan sampai NU tertinggal dengan kehadiran lembaga pendidikan lain. Salah satu yang bisa ditempuh adanya mengasah ilmu pengetahuan para pendidik di LP Ma’arif NU.
Dikenalkan Seno terkait slogan duetnya bersama Calon Gubernur (Cagub) Kaltim Rudy Mas’ud yakni “Gratispol!”. Yang mana, sesuai dengan slogan tersebut, Rudy-Seno bakal memberikan fasilitas pendidikan gratis dari SMA, S1 sampai S3.
Program pendidikan gratis ini tidak hanya akan mengenai anak muda, tetapi para pendidik juga termasuk di dalamnya. Penting bagi para pendidik untuk terus mengasah pengetahuan mereka melalui pendidikan sarjana dan pascasarjana.
“Kita bantu para pengajar supaya pendidikannya bisa lebih tinggi dan supaya bisa mencetak SDM unggul, berkualitas dan berwawasan Keindonesiaan bisa lahir dari para guru,” tuturnya.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim periode 2019-2024 itu mendoakan agar para pendidik mendapatkan kemudahan dan kesehatan dalam menjalankan tugas mulia untuk memberikan ilmu kepada siswa-siswi.