Insitekaltim,Samarinda – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menegaskan agar rancangan proyek perubahan (proper) dapat diimplementasikan dalam masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltim yang mengikuti pelatihan kepemimpinan nasional.
“Kita harap proyek perubahan yang sudah dirancang ini tidak berhenti setelah selesai ujian tetapi berkelanjutan,” kata Sri Wahyuni usai menjadi mentor seminar rancangan Proyek Perubahan (Proper) Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXIV Tahun 2024 di Kompleks Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Samarinda Seberang, Jumat (23/8/2024).
Sri menilai proper dapat meningkatkan kinerja perangkat daerah dan pelayanan publik, sehingga ada perubahan siginifikan dalam kinerja organisasi.
Ia mengaku banyak inovasi yang dinilai mampu mendukung pembangunan daerah dari proper karya peserta pelatihan kepemimpinan.
“Saya lihat dan simak tadi ada berbagai inovasi peserta, bagus-bagus. Terkait, dengan hal yang kita butuhkan, khususnya yang belum kita sentuh,” puji Sri.
Bahkan, kata Sri, proper yang dirancang bisa direplikasi sebagai inovasi sekaligus sebuah perubahan di setiap perangkat daerah. Terutama inovasi yang melibatkan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan daerah.
“Kita ingin pembangunan tidak hanya dilakukan pemerintah. Tapi, masyarakat juga aktif,” sebutnya.
Peserta PKN dari Pemprov Kaltim sudah mengajukan rancangan proper (inovasi) melibatkan masyarakat dalam pembangunan daerah.
“Kolaborasi dan partisipasi masyarakat penting mendukung pembangunan daerah. Seperti sektor kesehatan maupun perencanaan pembangunan hingga pengadaan barang dan jasa,” jelasnya.