Insitekaltim, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) terus mematangkan persiapan menjelang pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-10 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) tahun 2025. Dua agenda nasional ini akan digelar di dua kota, yakni Samarinda sebagai pusat pembukaan dan Balikpapan sebagai lokasi puncak perayaan.
Rapat koordinasi digelar pada Senin, 16 Juni 2025, di Aula Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Jalan MT Haryono, Samarinda. Rapat dipimpin oleh Asisten I Setda Kaltim Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Syirajudin didampingi Kepala DPMPD Kaltim Puguh Harjanto.
“Kaltim menjadi tuan rumah, maka kita harus mempersiapkan semuanya secara maksimal. Acara ini akan dihadiri oleh Ibu Wakil Presiden, Ibu Menteri, serta para Ketua TP PKK dari seluruh Indonesia,” ujar Syirajudin.
Diperkirakan sekitar 2.020 tamu dari berbagai daerah akan menghadiri agenda nasional ini. Setelah seremoni utama di Samarinda, rangkaian kegiatan akan berlanjut ke Balikpapan untuk puncak perayaan HUT Dekranas, serta kunjungan ke kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Setelah sukses menggelar MTQ Nasional, Kaltim kembali dipercaya menjadi tuan rumah. Kali ini acaranya melibatkan dua kota, yakni Samarinda dan Balikpapan,” lanjut Syirajudin, yang akrab disapa Iyat.
Acara pembuka dijadwalkan berlangsung pada 7 Juli 2025 dengan gala dinner yang menampilkan pertunjukan spesial dari penyanyi senior Titi DJ. Keesokan harinya, 8 Juli, diagendakan pengarahan oleh istri Wakil Presiden, Selvi Gibran Rakabuming, dilanjutkan pemotongan tumpeng sebagai bagian dari tradisi perayaan.
Rangkaian kegiatan juga mencakup pemberian penghargaan Adhi Bakti PKK kepada para kader atas kontribusi dan pengabdian mereka di daerah masing-masing.
“Rapat lanjutan akan digelar Kamis, 19 Juni 2025, bersama Ketua Umum PKK Pusat. Kami harap para ketua koordinator dapat hadir untuk membahas kesiapan teknis,” terang Puguh Harjanto.
Kemeriahan acara akan ditambah dengan penampilan Yayasan Gubang dari Kutai Kartanegara, fashion show oleh desainer Fanti WN dari Hesandra Indonesia, serta iringan musik Sape dari Uyau Moris, seniman Dayak Kenyah yang telah tampil di berbagai panggung internasional.
Seluruh rangkaian ini dirancang bukan hanya untuk memperkuat gerakan PKK dan pengembangan kerajinan daerah, tetapi juga untuk memperkenalkan keragaman budaya Kaltim kepada tamu nasional. Sinergi dua kota besar di Kaltim, Samarinda dan Balikpapan, diharapkan menjadi gambaran kesiapan provinsi ini dalam menyambut agenda-agenda nasional, terlebih menjelang penguatan peran strategisnya sebagai wilayah penyangga Ibu Kota Nusantara.(Adv/DiskominfoKaltim)
Editor: Sukri