Insitekaltim, Samarinda – Menjelang berakhirnya tahun 2024, Polresta Samarinda menggelar Press Conference Release Akhir Tahun di Aula Wira Pratama, Polresta Samarinda pada Senin (30/12/2024).
Dalam acara yang dipimpin Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli disampaikan capaian, tantangan, serta evaluasi kinerja selama satu tahun terakhir. Salah satu poin penting yang diangkat adalah sinergi strategis antara kepolisian dan media dalam menciptakan kota yang aman dan tertib.
Kapolresta Kombes Ary Fadli menegaskan pentingnya peran media dalam mendukung kinerja kepolisian, khususnya dalam menyebarluaskan informasi positif dan edukasi kepada masyarakat.
“Kolaborasi dengan media sangat penting dan kami harap sinergi ini terus terjaga demi mewujudkan kota Samarinda yang aman dan tertib,” ungkapnya.
Ia menilai media berperan sebagai jembatan antara kepolisian dan masyarakat, sehingga kritik maupun masukan yang disampaikan melalui pemberitaan menjadi dorongan untuk memperbaiki pelayanan.
“Kami terbuka terhadap kritik dan masukan demi peningkatan pelayanan. Kami yakin kemitraan yang erat dengan media akan terus membantu kami menciptakan rasa aman di masyarakat,” tambah Ary Fadli.
Polresta Samarinda juga mencatat sejumlah keberhasilan sepanjang 2024, di antaranya pengamanan agenda besar seperti Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, pilkada serentak, hingga peringatan HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN). Agenda tersebut berlangsung aman dan tertib berkat koordinasi yang baik antara kepolisian, pemerintah daerah dan masyarakat.
Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam peningkatan kasus kriminal tertentu. Statistik menunjukkan penurunan kasus kriminal dari 339 di tahun 2023 menjadi 255 kasus di tahun 2024. Meski begitu, kasus pencurian meningkat dari 75 kasus menjadi 96 kasus, sementara penganiayaan berat naik dari 68 kasus menjadi 90 kasus.
“Angka ini menjadi perhatian kami untuk meningkatkan pengawasan dan rasa aman bagi masyarakat. Salah satu langkah yang akan kami lakukan adalah bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memperbaiki penerangan jalan umum di sejumlah lokasi rawan,” jelas Ary Fadli.
Kapolresta juga menyoroti keberhasilan dalam memberantas peredaran narkoba di kawasan Sungai Dama, yang selama ini dikenal rawan narkoba. Wilayah tersebut kini resmi ditetapkan sebagai Kampung Bebas Narkoba.
“Berkat kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, kawasan ini berhasil kami ubah dari ikon negatif menjadi kawasan positif. Kami menjamin 99,9 persen daerah tersebut bersih dari peredaran narkoba,” kata Ary Fadli.
Menutup pemaparannya, Kombes Ary Fadli mengungkapkan harapan agar pelantikan kepala daerah mendatang dapat berlangsung aman dan lancar. Ia juga menekankan komitmen Polresta Samarinda untuk terus meningkatkan pelayanan dan menguatkan sinergi dengan masyarakat serta media.
Dengan berbagai capaian dan evaluasi sepanjang 2024, Polresta Samarinda optimis mampu menghadirkan pelayanan yang lebih baik di tahun mendatang.