Insitekaltim,Samarinda – Provinsi Kalimantan Timur didaulat menjadi tuan rumah penyelenggara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional XXX Tahun 2024. Kesempatan ini membuat Kaltim dibanjiri apresiasi dari kafilah 35 provinsi yang hadir dalam ajang nasional dua tahunan tersebut.
Pimpinan Kafilah Provinsi Gorontalo H Asrullah Safa sekaligus Sekretaris Umum LPTQ Provinsi Gorontalo mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemprov Kaltim yang telah menyelenggarakan MTQN dengan pengadaan fasilitas yang nyaman.
“Alhamdulillah, kami mewakili Kafilah Provinsi Gorontalo memberikan apresiasi dan terima kasih atas penyelenggaraan MTQN XXX termasuk dalam memberikan pelayanan dan fasilitas yang terbaik. Mulai transportasi, fasilitas venue lomba-lomba maupun fasilitas lainnya,” puji Asrullah Safa.
MTQN yang telah berjalan selama tiga hari itu dinilainya sebagai acara yang luar biasa.
“Penyelenggaraan MTQN di Provinsi Kaltim adalah MTQN yang luar biasa,” pujinya lagi.
Perwakilan Kafilah Provinsi Maluku Utara, Tamamalia justru menyoroti keramahan yang diberikan oleh warga Kaltim khususnya Kota Samarinda.
“Untuk kafilah kami yang luar biasa adalah keramahan teman-teman dari Kaltim. Walaupun dari segala sesuatunya pasti ada plus minusnya, tapi kalau untuk keramahannya sangat luar biasa. Ibarat sesuatu itu sudah sangat bagus,” ungkap Tamamalia.
Pujian yang diberikan mengenai keramahan masyarakat Kaltim tidak hanya datang dari Kafilah Provinsi Maluku Utara. Muhammad Saleh Goro dari Kafilah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) juga memberikan pengakuan serupa.
“Kami berharap ke depan kami bisa kembali ke sini bersama masyarakat Kota Samarinda yang sangat ramah termasuk seluruh elemennya,” puji Muhammad Saleh.
Sebagai informasi, sebelumnya Kaltim telah berhasil mendapatkan pujian mengenai keramahannya saat melaksanakan East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) yang mendatangkan delegasi nasional maupun internasional.
Saat itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Sri Wahyuni sempat memberikan imbauan agar masyarakat Kaltim terus membangun keramahan kepada masyarakat pendatang.
Menariknya, imbauan Sekda Sri beberapa waktu lalu saat melaksanakan EBIFF berhasil dilakukan kembali oleh masyarakat Kaltim saat memeriahkan MTQN XXX 2024.
“Kami tidak akan melupakan penyelenggaraan MTQN di sini bersama keindahan Sungai Mahakam,” tutup Muhammad Saleh Goro.