Insitekaltim, Samarinda – Ketua Harian Forum Kalimantan Timur Sehat (Fokus) Andi Fathul Khair menegaskan keyakinannya bahwa pemilih muda akan menjadi penentu utama dalam Pilkada Kalimantan Timur 2024.
Pria yang akrab disapa Andi Khair ini menilai bahwa pasangan Rudy Mas’ud dan Seno Aji memiliki peluang besar untuk memenangkan kontestasi, berkat dukungan signifikan dari kalangan pemilih muda.
Pernyataan tersebut disampaikan Andi Khair dalam wawancara dengan MSI Group, usai menghadiri rapat pleno terbuka di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur, Senin (23/9/2024). Ia optimis, pemilih muda akan memainkan peran kunci dalam menentukan hasil akhir pilgub.
Dalam pernyataannya, Andi Khair menyoroti hasil survei terbaru yang menunjukkan persaingan ketat antara dua pasangan calon utama, yakni Rudy Mas’ud dan Seno Aji, yang mendapat nomor urut 2 serta pasangan petahana Isran Noor dan Hadi Mulyadi yang mengantongi nomor urut 1.
Meskipun kompetisi diprediksi berlangsung sengit, Andi Khair yakin bahwa potensi pemilih muda akan memegang peranan krusial.
“Generasi muda hari ini memiliki suara yang lebih dominan dalam politik. Mereka paham, kritis dan memiliki kesadaran politik yang kuat. Ini yang akan menguntungkan pasangan Rudy-Seno,” ucap Andi Khair.
Lebih lanjut, Andi Khair menekankan pentingnya keterlibatan pemuda dalam kancah politik. Ia merujuk pada tren politik nasional yang semakin banyak melibatkan pemimpin dari kalangan muda, termasuk dalam pemilihan presiden sebelumnya, di mana wakil presiden terpilih berasal dari generasi muda.
“Kontestasi pilpres yang lalu menunjukkan kebangkitan generasi muda dalam politik nasional. Ini adalah simbol bahwa masa depan negara kita ada di tangan mereka,” terangnya.
Andi Khair meyakini bahwa Rudy Mas’ud, sebagai salah satu representasi dari generasi muda, berkomitmen memanfaatkan momentum ini untuk membawa Kalimantan Timur ke arah yang lebih baik.
Andi Khair juga menekankan pentingnya keberadaan jaringan pemimpin muda di Kalimantan Timur, termasuk tokoh-tokoh muda yang mulai menunjukkan peran penting dalam politik daerah. Menurutnya, kehadiran Rudy Mas’ud merupakan bukti nyata bahwa generasi baru siap mengambil alih tongkat estafet kepemimpinan.
“Jaringan-jaringan politik yang dimiliki oleh generasi muda, baik di tingkat daerah maupun nasional, semakin memperkuat posisi mereka dalam memimpin Kalimantan Timur,” tutur Andi Khair.
Optimisme Andi Khair juga muncul dari pandangannya bahwa generasi muda saat ini merupakan bagian dari generasi emas yang akan membawa Indonesia menuju masa keemasan dalam 20 hingga 30 tahun mendatang.
Menurutnya, Kalimantan Timur memiliki potensi besar untuk memulai era tersebut, dengan dukungan penuh dari pemuda.
“Generasi muda ini adalah motor perubahan, dan era emas Indonesia akan dimulai dari peran serta mereka dalam politik dan pembangunan,” ungkapnya penuh keyakinan.
Menutup pernyataannya, Andi Khair menyebut bahwa kesempatan besar ini harus dimanfaatkan oleh generasi muda untuk berperan aktif dalam menentukan arah pembangunan Kalimantan Timur ke depan.
“Ini adalah momen bagi pemuda untuk bangkit dan ikut menentukan masa depan daerahnya,” tandasnya.
Dengan semakin dekatnya Pilgub Kaltim 2024, Andi Khair berharap momentum ini dapat menjadi titik awal perubahan besar bagi Kalimantan Timur yang dipimpin oleh tokoh-tokoh muda penuh semangat dan inovasi.