Insitekaltim, Pasuruan – Sebagai langkah nyata mendukung ketahanan pangan sekaligus menggaungkan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan), Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan bersama Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) menebar ribuan benih ikan di kawasan wisata Air Terjun Coban Binangun, Desa Plintahan, Kecamatan Pandaan, Sabtu, 25 Oktober 2025.
Kegiatan tersebut dikonfirmasi oleh Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Soegeng Soebijanto, pada Senin, 27 Oktober 2025. Ia menyebutkan, sedikitnya 4.000 ekor benih ikan nilem dan tawes dilepas ke perairan sekitar Coban Binangun.
Menurut Soegeng, kedua jenis ikan tersebut merupakan spesies endemik yang cocok untuk perairan lokal dan memiliki manfaat ganda.
“Ikan nilem bisa dimanfaatkan untuk terapi kaki, sementara ikan tawes dapat dikonsumsi. Diharapkan keduanya berkembang biak dengan baik, menjaga ekosistem, dan memberi manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan restocking ini dipimpin langsung oleh Ketua Forikan Kabupaten Pasuruan, drg. Merita Ariestya Yudi, didampingi jajaran Dinas Perikanan. Merita menegaskan bahwa restocking tidak hanya untuk menjaga kelestarian sumber daya ikan, tetapi juga untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat melalui program Gemarikan.
“Restocking ini membantu mengembalikan keseimbangan ekosistem perairan umum dan berkontribusi terhadap ketersediaan protein hewani bagi masyarakat,” jelasnya.
Istri Bupati Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, juga mengajak warga sekitar untuk ikut menjaga dan merawat ikan yang telah ditebar agar manfaatnya bisa dirasakan bersama.
“Dari sungai untuk masyarakat. Tebar benih hari ini, nikmati hasilnya nanti. Mari lestarikan sumber daya ikan demi generasi masa depan,” pesannya.
Dengan kegiatan ini, pemerintah daerah berharap kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan perairan dan mengonsumsi ikan semakin meningkat, sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah melalui pemanfaatan sumber daya lokal.

