Insitekaltim, Samarinda – Digitalisasi terus merambah berbagai aspek pembangunan, termasuk sektor investasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menjawab tantangan ini dengan meluncurkan Digitalisasi Peta Potensi Investasi.
Hadir dalam bentuk aplikasi dan juga web, platform digital ini dirancang untuk memberikan akses cepat dan transparan kepada calon investor. Langkah ini diyakini akan meningkatkan daya saing kota Samarinda dalam menarik minat investor lokal maupun asing.
Selama ini, keterbatasan dalam menyediakan informasi potensi investasi menjadi kendala bagi Kota Samarinda. Kepala DPMPTSP Samarinda Julia Noor mengungkapkan bahwa para investor sering meminta peta potensi investasi yang terintegrasi dalam forum-forum nasional maupun internasional. Namun, ketidaksiapan data sering kali menghambat promosi investasi daerah.
“Saat menghadiri forum investasi, saya sering mendapat pertanyaan tentang peta potensi investasi. Karena Samarinda dulu belum memilikinya, penjelasan mengenai potensi kota ini menjadi tantangan. Namun, hari ini, aplikasi ini menjadi solusi,” jelas Julia dalam acara launching di Hotel Harris Samarinda, Kamis (12/12/2024).
Dengan hadirnya aplikasi ini, Samarinda kini memiliki alat strategis untuk menampilkan informasi komprehensif terkait sektor-sektor potensial, seperti energi, perdagangan, pariwisata dan industri.
Digitalisasi peta potensi investasi memberikan banyak manfaat, terutama kemudahan akses. Investor tidak lagi harus datang langsung untuk mendapatkan data yang dibutuhkan, melainkan cukup membuka website melalui https://petainvestasi.samarindakota.go.id/id atau mengunduh aplikasinya di Play Store dan App Store.
Aplikasi ini memuat data yang terus diperbarui, memungkinkan investor untuk memperoleh gambaran terkini mengenai peluang investasi di Samarinda. Hal ini diharapkan mampu mendorong peningkatan jumlah investasi yang masuk ke kota tersebut.
“Ini bukan hanya soal memudahkan investor, tetapi juga soal mempercepat dampak positif investasi bagi masyarakat. Infrastruktur akan berkembang, lapangan kerja terbuka lebih luas, dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” imbuh Julia.
Peluncuran aplikasi ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Samarinda dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif dan transparan. Dengan alat digital ini, Kota Samarinda berupaya membangun citra sebagai destinasi investasi yang modern dan kompetitif.
Julia juga menegaskan bahwa inovasi ini adalah bagian dari visi besar Samarinda untuk menjadi kota yang ramah bagi dunia usaha.
“Kami ingin aplikasi ini menjadi katalis perubahan, bukan hanya untuk menarik investasi, tetapi juga untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ucapnya.
Digitalisasi peta potensi investasi menjadi langkah strategis dalam mempercepat pembangunan kota Samarinda. Dengan inovasi ini, Pemkot Samarinda optimistis dapat merealisasikan target peningkatan pendapatan asli daerah (PAD), memperkuat daya saing regional serta mempercepat terwujudnya visi kota yang inklusif, berkelanjutan dan maju.
“Aplikasi ini kini telah tersedia untuk diakses publik, menjadi jembatan antara potensi besar Samarinda dan para investor yang siap mendukung pengembangan kota ini,” tandas Julia.