Insitekaltim, Samarinda – Wakil Ketua I DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Ekti Imanuel mengungkapkan urgensi pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu).
Ekti menilai akses jalan darat yang memadai akan menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah ini.
“Jalan Kubar-Mahulu adalah jalur utama yang menopang perekonomian lokal. Tanpa akses yang baik, masyarakat terpaksa mengandalkan jalur sungai yang mahal dan sulit dijangkau, membuat harga kebutuhan pokok lebih tinggi,” ujar Ekti, Senin (28/10/2024).
Ia menyebutkan bahwa meskipun pemerintah provinsi telah mengalokasikan dana dari APBD, dana yang ada belum mencukupi mengingat panjangnya jalan yang rusak dan tantangan geografis di kawasan tersebut.
“Anggaran yang ada saat ini sangat terbatas. Kita perlu tambahan anggaran besar untuk mempercepat pembangunan ini. Saya akan terus mengupayakan agar proyek ini menjadi prioritas,” tegasnya.
Politikus Gerindra tersebut juga menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakatnya. Menurut Ekti, infrastruktur yang baik akan mendorong potensi ekonomi lokal, terutama di sektor pertanian dan perkebunan.
“Dengan tersedianya jalan darat yang layak, waktu tempuh antara Kubar dan Mahulu bisa dipangkas. Ini jelas akan membawa dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” kata Ekti.
Ia juga mengajak semua pihak, baik dari pemerintah provinsi, kabupaten, hingga pemerintah pusat, untuk bekerja sama menyelesaikan proyek ini. Ekti menekankan bahwa kolaborasi adalah kunci untuk mempercepat terwujudnya akses jalan yang lebih baik.
“Saya berharap, ada sinergi kuat dari berbagai pihak demi mewujudkan mimpi masyarakat Kubar dan Mahulu. Proyek ini adalah investasi penting yang tidak hanya berfungsi untuk sekarang, tetapi juga bermanfaat bagi generasi mendatang,” pungkasnya.