Reporter : Angel – Editor : Redaksi
Insitekaltim, Bontang – Dua pasangan kandidat wali kota dan wakil wakil kota Bontang digelar malam ini, Rabu (18/11/2020). Debat disiarkan melalui TVRI dan live streaming.
Debat tersebut merupakan ajang adu visi misi hingga program kerja demi mendapatkan suara calon pemilih.
Seperti diketahui bahwa dua pasangan calon (paslon) yang mengikuti debat ini yaitu Basri Rase berpasangan dengan Najirah berhadapan dengan pasangan Neni Moerniaeni dan Joni Muslim.
Debat yang dilaksanakan di Hotel Mercure Samarinda tersebut mengikuti peraturan protokol kesehatan yang telah ditentukan dikarenakan masih dalam keadaan pandemi Covid-19, sehingga panitia harus membatasi penonton debat.
Pada debat kedua kali ini, masing-masing peserta debat menyampaikan visi dan misi masing- masing pasangan calon, serta menjawab pertanyaan yang diberikan oleh panelis dan para pasangan kandidat juga dapat memberikan pertanyaan kepada kandidat lawan.
Pasangan nomor urut 01, yaitu Basri Rase dan Najirah pada debat kedua menyampaikan visinya yaitu “Mewujudkan Kota Bontang yang lebih hebat yang beradab”.
“Kami ingin ke depan Bontang yang lebih hebat. Hebat pemerintahannya, hebat dalam olahraganya, hebatlah pariwisatanya, hebat dengan prestasinya. Termasuk hal masalah agamanya. Untuk mencapai segala visi misi itu maka kami punya program prioritas di antaranya adalah pengendalian banjir,” kata Basri Rase.
Selanjutnya pasangan calon nomor urut 01 akan fokus ke BPJS gratis serta dokter siaga 24 jam dana stimulan RT, rumah kreasi milenial pariwisata dan penambahan insentif bagi non ASN.
“Yang terpenting lagi bagaimana visi misi ini benar-benar meringankan beban bagi masyarakat dan meningkatkan pelayanan masyarakat serta memberikan kesempatan untuk meningkatkan pendapatan melalui pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Bontang ini akan menghadapi hari setelah industri, oleh karenanya bagaimana kita akan data benar-benar mempersiapkan masyarakat. Oleh karenanya mohon doa restu dan dukungan masyarakat untuk memberikan kesempatan bagi kami untuk memimpin,” terangnya.
Sementara itu, kandidat pasangan urut 02 Neni moerniaeni dan Joni Muslim menyampaikan visi dan misinya pada debat putaran kedua itu.
“Kami memiliki visi mewujudkan Kota Bontang smart city berbasis kemaritiman SDM yang berkualitas industri yang maju dan modern di lingkungan hidup yang lestari,” ucap Neni.
Kandidat pasangan nomor urut 02 memiliki beberapa rencana yang jika terpilih nanti, maka akan dilaksanakannya.
“Adapun program-program yang berkelanjutan yang ada dalam visi misi kami adalah penanggulangan banjir. Kami akan mendorong Bapak Gubernur untuk segera membangun folder-folder di Kota Bontang,” jelasnya.
Mereka juga akan melakukan restorasi sungai dan kali bersih. Membangun drainase, akses mendapatkan layanan air bersih sanitasi yang layak program 200 juta yang diberikan disesuaikan dengan kemampuan keuangan pemerintah daerah dikerjakan sesuai dengan apa yang diinginkan oleh masyarakat sekitar oleh RT dan warga untuk memulihkan ekonomi.
Untuk pendidikan keduanya akan memberikan baju sepatu tas buku gratis bagi anak-anak Kota Bontang di SD, SMP dan SMA Negeri maupun swasta.
Kemudian untuk pendidikan anak-anak di Bontang yang buat pengingat agama juga akan diberikan insentif buat ASN, honor dan guru ngaji insentif PGS.
Kemudian akan diberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat untuk bidang kesehatan.
Calon wakil wali kota Joni Muslim menambahkan dalam bidang kesehatan, BPJS gratis untuk masyarakat Kota Bontang. Selanjutnya penyiapan rumah sakit tipe D untuk pelayanan kesehatan gratis. Peningkatan rumah sakit umum dari kelas C ke kelas B dan menuju kelas A.
Selain itu akan ada pemberian tambahan insentif bagi petugas kesehatan, termasuk meningkatkan kualitas SDM tenaga kesehatan khusus.