Insitekaltim,Samarinda – Wali Kota Samarinda Andi Harun melakukan peninjauan terhadap beberapa lokasi, salah satunya proyek Teras Samarinda Tahap I.
Proyek yang berlokasi di tepian Sungai Mahakam, Jalan Gajah Mada, tepatnya di depan Kantor Gubernur Kaltim ini diharapkan menjadi ikon terbaru Kota Samarinda.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan progres dari proyek senilai Rp36,9 miliar tersebut. Meskipun proyek ini mundur dari target awal yang seharusnya rampung pada akhir tahun 2023, Andi Harun menegaskan bahwa tahap pertama dari proyek ini sudah selesai sesuai batas akhir bulan Juli ini.
“Tahap I ini akhirnya semua bisa berjalan dan selesai sebelum deadline terakhir,” ungkap orang nomor satu di Kota Tepian itu, Jumat (5/7/2024).
Akan tetapi, Andi Harun belum dapat memastikan kapan fasilitas ini akan dibuka untuk umum. Hal ini disebabkan masih banyak hal yang harus disempurnakan, terutama terkait tata kelola dan manajemen parkir.
Sekretaris Daerah (Sekda) Hero Mardanus Satyawan telah memimpin pembahasan terkait hal ini dan akan melanjutkan rapat lanjutan pekan depan untuk menuntaskan pembahasan.
Ia sangat menekankan pentingnya memastikan tata kelola dan organisasi pengelolaan yang baik.
“Kita harus memastikan tata kelola dan organisasi pengelolaan serta faktor keamanan juga penting karena sebagian dari peralatan instrumen yang terpasang di sini adalah barang yang mahal dan berkualitas tinggi,” jelas Andi Harun.
Andi Harun menyatakan bahwa ia akan segera menentukan model dan organisasi pengelolaan Teras Samarinda Tahap I melalui rapat lanjutan yang akan diadakan pekan depan.
Lebih lanjut, ia menyoroti salah satu persoalan yang paling banyak dibahas tentang Teras Samarinda, yaitu ketersediaan lahan parkir.
“Berbagai komentar, saran dan kritik dari masyarakat serta media sosial merupakan aspirasi berharga,” tutur pria yang pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur 3 periode itu.
“Salah satunya jangan sampai ada parkir liar. Itu salah satunya kenapa kita belum buka ini sampai sekarang,” sambung Andi Harun.
Andi Harun memastikan bahwa kajian soal parkir tidak pernah luput dari perhatiannya. Lahan parkir akan disiapkan di tahap II yang kini sedang dipercepat sebelum tahun 2024 berakhir.
Selain itu, Andi Harun juga mengungkapkan bahwa Teras Samarinda akan memiliki aplikasi tersendiri untuk mendukung operasionalnya. Terutama untuk fasilitas amphitheater yang menjadi salah satu daya tariknya, sehingga Diskominfo sedang mengembangkan sistem untuk proses reservasi secara digital.
“Kami sedang menugaskan Diskominfo membuat informasi dan aplikasi untuk proses reservasi secara digital yang saat ini dalam proses pembuatan,” tandas Andi Harun.