
Insitekaltim,Samarinda – Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik secara khusus membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2024 di Crystal Ballroom Mercure Hotel, Samarinda, Kamis (2/5/2024).
Dalam musyawarah tersebut, Akmal Malik mengungkapkan target yang hendak dicapai dalam perencanaan RPJPD Kaltim 2025-2045.
“Khususnya berkenaan pendapatan per kapita, pengentasan kemiskinan dan ketimpangan, peningkatan ekonomi dan daya saing daerah serta sumber daya manusia dan penurunan emisi gas rumah kaca yang diselaraskan dengan target-target nasional,” kata Akmal.
Target-target pembangunan tersebut ditetapkan dengan perkiraan mampu mencerminkan kondisi Benua Etam di tahun 2045.
Menurut Pj Gubernur Akmal Malik, Musrenbang 2024 menjadi istimewa sebab dilakukan penyusunan RPJPD periode hingga 20 tahun akan datang (2025-2045) yang dicita-citakan bersama diawali dengan penyusunan RKPD 2025.
Mewujudkan visi Kaltim 2045, lanjutnya, Kalimantan Timur tetap berkontribusi besar dalam pembangunan nasional. Dimana wilayah Kaltim ditetapkan sebagai super hub ekonomi dan daerah mitra Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui pengembangan klaster-klaster industri.
“Ke depannya, perekonomian Kaltim akan ditopang oleh lapangan usaha manufaktur dan jasa dengan tetap mengedepankan prinsip pembangunan ekonomi hijau,” jelasnya.
Terpenting lagi tegasnya, sesuai Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, mengamanatkan Perda RPJPD wajib menjadi pedoman dalam perumusan visi misi dan program calon kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Karenanya Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri ini pun meminta dukungan DPRD Kaltim terkait pembahasan rancangan Perda RPJPD Kaltim 2025-2045 menjadi super prioritas.
Musrenbang 2024 dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kaltim 2025-2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kaltim 2025 menghadirkan narasumber Staf Khusus Mendagri Bidang Pemerintahan Profesor Mukhlis Hamdi, Plt Deputi Bidang Pengembangan Regional PPN/Bappenas Tri Dewi Triyanti dan Direktur Perencanaan Makro Otorita IKN Dr Agus Toni Masik.