INSITEKALTIM SAMARINDA– Pembangunan Hotel PrimeBiz Samarinda diresmikan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak. Hotel yang mempunyai 10 lantai, secara simbolis dilakukan pemancangan tiang pertama oleh Gubernur Kaltim, Rabu (23/5/2018) di Jalan Ulin Samarinda
Menurut Isyak Anshori Perwakilan Owner Hotel PrimeBiz Jakarta kepada awak media, bahwa pembangunan hotel tersebut nantinya bernuansa islami, dengan konsep syariah,jadi masyarakat jangan kwatir dengan berdirinya Hotel PrimeBiz Samarinda,”ungkapnya
Selain itu kata Hairun penanggung jawab Hotel PrimeBiz untuk Samarinda, dimana hotel tersebut memang bernilai syariah dan yang berkaitan dengan syariah itu ada aturan-aturan yang harus kita jalankan. Begitu juga dengan tamu yang bermalam di Hotel PrimeBiz Samarinda harus suami istri dibuktikan dengan akta nikah dan itu berlaku kepada siapapun,”jelasnya
Kami meyakinkan kepada masyarakat bahwa hotel tersebut memang bernuansa islami dan konseppun syariah sebagaimana aturan yang berlaku, jika dikemudian hari tidak sesuai peruntukannya maka masyarakat bisa menutupnya, dan itu jaminan kami dari management,”kata Hairun
Setiap lantai nantinya tamu tidak bisa masuk kelantai lain karena sistem yang dimiliki oleh Hotel PrimeBiz Samarinda, sehingga akan terlihat dari sistem control .Untuk tenaga kerja nantinya 60% menggunakan tenaga lokal selebihnya dari luar yang mempunyai spesifikasi khusus kalaupun disini ada maka kami utamakan orang lokal, hotel yang punya 130 kamar.
“Kenapa kami investasi ke Samarinda,karena kota ini cukup menjanjikan, apalagi ada bandara APT Pranoto Internasional, dari sini manajemen tertarik untuk berinvestasi di Samarinda,”papar Hairun
Pj. Walikota Samarinda DR H. Zairin Zain kepada insitekaltim menyampaikan berkaiatan izin Hotel PrimeBiz Samarinda, tidak ada masalah, kalaupun ada masyarakat yang keberatan dan menolak pembangun hotel tersebut, menurutnya tidak masalah, kalau ada ke kwatiran dari masyarakat,”kan gampang jika tidak sesuai dengan peruntukannya izinnya bisa dicabut,”kata Zairin
Wartawan : Sukri