Insitekaltim, Samarinda – Program Gratispol merupakan salah satu program prioritas Pemprov Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mendukung pemerataan pendidikan dan meringankan beban ekonomi para orang tua.
Melalui program ini, setiap siswa SMA dan SMK yang menjadi penerima akan mendapatkan paket seragam lengkap, termasuk baju seragam, sepatu, tas, dan topi. Seluruh perlengkapan sekolah tersebut diberikan secara gratis dengan nilai bantuan mencapai Rp1 juta per siswa.
Pada tahun pertama kepemimpinan Gubernur Dr H Rudy Mas’ud (Harum) bersama Wakil Gubernur Seno Aji, program ini diprioritaskan untuk siswa kelas X baik di sekolah negeri maupun swasta. Tahun berikutnya, cakupan program direncanakan akan diperluas untuk seluruh tingkatan kelas.
“Tahun ini kita siapkan untuk 63.718 siswa SMA/SMK,” ujar Gubernur Harum.
Setelah melalui tahap pendataan dan verifikasi, penyaluran Program Gratispol resmi dimulai pada 28 November 2025 dan dilaksanakan secara bertahap hingga 31 Desember 2025.
Pada tahap awal, distribusi difokuskan untuk siswa di Samarinda, Balikpapan, dan Kutai Kartanegara. Hingga awal pekan ini, sebanyak 5.700 paket seragam sudah disalurkan kepada sekolah-sekolah penerima bantuan di ketiga wilayah tersebut. Terdiri dari Balikpapan, 2 sekolah negeri sebanyak 1.200 seragam/paket. Kemudian Samarinda, 25 sekolah negeri sebanyak 3.250 seragam/paket dan sekolah swasta 23 sekolah sebanyak 1.350 seragam/paket.
Gubernur Harum menegaskan pentingnya ketepatan dan transparansi dalam pelaksanaan program.
“Saya ingin semua bekerja cepat, tepat, dan bersih,” tegasnya.
Ia berharap program ini benar-benar memberikan manfaat nyata bagi anak-anak Kaltim dan seluruh prosesnya dapat dipertanggungjawabkan secara administratif.

