Insitekaltim, Samarinda – Asisten I Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda Muhammad Ridwan Tasa mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada panitia yang telah menyelenggarakan acara Ifthor Bahagia.
“Alhamdulillah, kita dapat bertemu dalam acara ini meskipun jadwal hari ini cukup padat. Saya mewakili Wali Kota Samarinda dan merasa tertarik untuk menghadiri Ifthor Bahagia, yang penuh dengan kebahagiaan,” ungkap Ridwan Tasa di Hotel Aston, Lantai 17, pada Sabtu, 22 Maret 2025.
Dalam momentum Ramadan, Ridwan Tasa mengajak warga Samarinda untuk lebih peduli terhadap sesama. Ia menekankan bahwa amal ibadah seseorang akan menjadi penolong di kehidupan selanjutnya.
“Menyisihkan sebagian harta untuk mereka yang berhak akan mendatangkan rezeki berlipat ganda dari Tuhan. Zakat adalah kewajiban yang menyelamatkan kita di akhirat. Di hadapan Tuhan, kita semua sama. Yang membedakan hanyalah tingkat keimanan kita kepada-Nya,” tambah Ridwan Tasa.
Ia mengatakan, Kalimantan Timur dianugerahi sumber daya yang melimpah. Karena itu ia mengajak semua saling peduli dan mendukung satu sama lain. Berharap agar generasi mendatang memiliki kapasitas, kompetensi, dan kapabilitas yang tinggi, sehingga dapat berkontribusi dalam membangun Kota Samarinda ke arah yang lebih baik.
Selain itu, Wakil Ketua Agenda Ramadan Okta menyampaikan, acara ini diselenggarakan secara rutin setiap tahun di lokasi yang berbeda. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Baitulmaal Munzalan Indonesia, Gerakan Infaq Beras Samarinda, Pasukan Amal Saleh Samarinda, dan Kampoeng Ramadan Munzalan.
Ia menyampaikan, acara ini tidak hanya dihadiri oleh 300 santri, tetapi juga tamu undangan khusus, seperti penggali kubur, pemandi jenazah, marbot masjid, serta penerima manfaat dari Mustahik Projective Center, yang dibina oleh Gerakan Infak Beras Samarinda.
“Para santri yang hadir berdomisili di Samarinda. Rangkaian acara dimulai dengan penampilan santri, dilanjutkan dengan salat asar, sesi penampilan kembali, zikir menjelang azan magrib, berbuka puasa bersama, salat magrib, salat isya dan salat tarawih,” ujarnya.
Ia berharap, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menunaikan zakat melalui lembaga zakat mana pun, karena zakat merupakan kewajiban.
“Semoga acara ini dapat terus berkembang, memberikan manfaat yang lebih luas, serta menjadi ladang amal bagi mereka yang membagikan sebagian rezekinya,” pungkasnya.