Insitekaltim,Samarinda – Banyaknya minat lulusan pondok pesantren untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dengan kesesuaian minat dan kemampuan mendorong Universitas Terbuka (UT) untuk membuka program studi baru yaitu Pendidikan Agama Islam.
Direktur Universitas Terbuka Samarinda Rusna Ristasa mengungkapkan hal ini menjadi salah satu perjalanan UT untuk semakin berkembang di kemudian hari.
“Keberadaan UT saat ini merupakan perjalanan yang panjang untuk menjadi perguruan tinggi yang besar,” kata Rusna pada Minggu, (30/6/2024) di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda pada acara Perjanjian Kerja Sama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Universitas Terbuka di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur dan Sosialisasi Program Studi Pendidikan Agama Islam Universitas Terbuka.
Tidak hanya itu, kehadiran UT di tengah-tengah masyarakat menjadi solusi bagi setiap individu yang berkeinginan mendapatkan pendidikan di perguruan tinggi. Sebab kehadirannya terbuka untuk seluruh masyarakat di Indonesia dengan tanpa adanya tes seperti di perguruan tinggi lainnya.
“UT merupakan perguruan tinggi yang diamanati untuk seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali,” tegas Rusna.
Kehadiran UT, lanjutnya, dianggap sangat bermanfaat bagi sebagian besar masyarakat karena mampu menjangkau mahasiswa yang jauh di pelosok-pelosok negeri.
Tidak hanya itu, sistem pembelajaran jarak jauh yang dipergunakan mampu membantu banyak pekerja di Indonesia yang tidak berkesempatan hadir karena memiliki kewajiban bekerja.
Pada kesempatan itu. Rusna menyampaikan harapannya agar pembentukan prodi baru ini mampu mendorong kemajuan UT untuk terus beradaptasi dengan perkembangan dunia pendidikan dan keilmuan yang semakin meluas karena adanya kepentingan dan keterbukaan lapangan pekerjaan.
“Semoga UT mampu berkerja sama dan mendukung penyerapan tenaga kerja yang andal kreatif produktif dan memiliki daya saing,” pungkasnya.