Insitekaltim,Samarinda – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Samarinda kini telah mengantongi izin Pertamina dalam penggunaan Kartu Penjualan Gas Elpiji 3 kilogram atau gas melon.
“Usulan kita itu diterima secara 1000 persen oleh Pertamina,” kata Kepala Disdag Samarinda Marnabas seusai rapat di Balai Kota Samarinda, Selasa (11/6/2024).
Kartu ini digagas Disdag Samarinda untuk memberikan solusi terhadap kelangkaan gas yang kerap terjadi yang diduga kuat akibat adanya oknum yang menimbun stok gas bagi masyarakat kecil itu.
Meskipun telah memiliki persetujuan dari pihak Pertamina, Disdag akan berupaya maksimal mematangkan sistem dari pendistribusian kartu tersebut hingga stok gas yang dipersiapkan khusus untuk penerima kartu.
Marnabas mengungkapkan bahwa langkah pematangan itu diusahakan guna mencegah terjadinya penyalahgunaan dalam kartu tersebut setelah disebarluaskan.
Kartu ini nantinya diperuntukkan bagi masyarakat dengan golongan ekonomi ke bawah. Data dari kartu tersebut telah masuk di dalam Social Security Number (SSN) dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Samarinda.
Dalam SSN itu, untuk satu kartu telah berisikan jatah gas melon bagi satu kepala keluarga (KK) tiap bulannya. Penentuan jatah ini masih disesuaikan bersama pihak Pertamina dan Disdag ke depannya.
“Misalnya masyarakat ada yang dua sampai 6 itu bisa menggunakan tiga per bulan. Ada yang sampai 5 dan 6 kebutuhannya, itu akan kita sounding (suarakan) lagi dengan teman-teman Pertamina. Pasti mereka juga punya evaluasi dan sudah melakukan pengamatan,” ujarnya.
Ketika persiapan telah matang, Disdag akan melanjutkannya dengan berkonsultasi ke Wali Kota Samarinda Andi Harun untuk mengeluarkan kebijakan terkait hal tersebut.
Setelah dapat persetujuan dari orang nomor satu itu, Marnabas menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui ketua RT masing-masing.
Sebagai langkah awal, uji coba Kartu Penjualan Gas Elpiji itu akan dilaksanakan di Kelurahan Bukit Pinang yang akan dilakukan pada akhir Juni 2024.
“Sungai Pinang dulu pertama. Saya akan coba kalau bisa minggu keempat di bulan Juni nanti,” pungkasnya.