Insitekaltim Samarinda-Penantian panjang warga Samarinda, akhirnya terwujud dengan keberadaan Bandara Samarinda Baru yang awalmulanya diberi nama oleh mantan Walikota Samarinda almarhum DR. H. Achmad Amins,MM
Tercetusnya bandara tersebut pada saat akan digelarnya even nasional yakni PON Kaltim pada tahun 2008. Yang mana salah satu untuk mendukung pelaksanaan kegiatan empat tahunan bandara menjadi sasaran almarhum Achmad Amins sebagai pendukung pesta olahraga terbesar PON ke XVII di Kaltim
Bukan hanya bandara, akan tetapi jembatan mahkota II dan Jembatan Mahulu juga bagian pendukung PON Kaltim walaupun ketiganya tidak bisa di gunakan pada saat pelaksanaan PON Kaltim sampai usai perhelatan Pekan Olahraga Nasional tersebut. Tapi ketiganya saat ini berdiri kokoh dan bisa dinikmati warga Kaltim
Karena ada persoalan dengan PT. Nuansa Citra Realtindo (NCR), sebagai kontraktor pelaksana akhirnya bandara tersebut sempat terhenti dan pada akhirnya Pemerintah Kaltim turun tangan untuk ambil alih melanjutkan pembangunan Bandara Samarinda Baru pada saat gubernur Awang Faroek Ishak menjabat.
Kendati puluhan tahun menunggu bandara yang berlokasi di Sungai Siring Kecamatan Samarinda Utara akhirnya penantian tersebut terbalaskan bandara APT. Pranoto saat ini sudah bisa digunakan setelah diresmikan Presiden Joko Widodo pada saat kunjungan kerjanya kesamarinda bersamaan peresmian Bandara Maratua Berau 25 Oktober 2018 lalu
Sebagai warga Samarinda tentunya sangat bangga, bagaimana tidak Samarinda yang merupakan Ibukota Provinsi Kalimantan Timur, tidak mempunyai bandara yang bisa didarati pesawat besar seperti boeing. Bandara yang berdiri di atas area seluas 301,4 hektare, terdiri dari sarana berupa gedung administrasi, runway 2.250 meter x 45 meter, apron seluas 300 meter x 123 meter, Taxiway 23 meter x 145 meter, Runway Strip 2.370 meter x 300 meter dan gedung ATC
Menurut Gubernur Kaltim H. Isran Noor pada acara peresmian penerbangan perdana Garuda Indonesia Airline Jakarta Samarinda PP (20/11/2018) . Isran Noor, dimana dalam sambutannya mengatakan bahwa pembangunan bandara APT Pranoto Samarinda, tidak terlepas dari peran serta mantan Walikota Samarinda Almarhum DR. H Achmad Amins
“Dan hal ini bisa di jadikan kenang-kenangan dari perjuangan bapak Achmad Amins, dan sebagai amal jariah.Begitu juga keterlibatan Awang Faroek Ishak bagian tidak terpisahkan dengan berdirinya Bandara APT. Pranoto Samarinda, kami hanya bisa meresmikan saja “jelas Isran Noor, ketika memberikan sambutan dengan gayanya nyantai
Dikatakan Gubernur Isran Noor, dengan adanya fasilitas seperti ini, dapat mengawali semangat pembangunan bandara Samarinda yang sudah terwujud. Untuk itu, diminta kepada masyarakat dapat memberikan doa yang tulus, agar pembangunan bandara APT Pranoto dapat terselesaikan dengan lengkap, dan membuat masyarakat Kaltim khususnya warga Samarinda menjadi lebih semangat dengan adanya keberadaan bandara APT Pranoto,”pesannya
Wartawan oni