Insitekaltim,Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyebutkan sebanyak 10 playground yang telah terealisasikan bukanlah sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah kota dalam pengelolaan keamanan dan pengawasan. Namun di beberapa titik telah diserahkan kepada masyarakat, salah satunya pada kawasan perumahan.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti mengatakan bahwa pembangunan memang tidak bisa berjalan tanpa bantuan dari masyarakat. “Pembangunan itu tidak bisa berjalan tanpa peran serta masyarakat,” ujarnya pada Senin, (12/6/2023)
Puji mengatakan bahwa keikutsertaan masyarakat dalam pengelolaan fasilitas umum seharusnya memang perlu dilakukan, karena fasilitas umum dibangun dengan tujuan memfasilitasi masyarakat.
Ia mengatakan bahwa jika seluruh pembangunan ditanggung oleh pemerintah maka dana tidak akan mencukupi. “Jadi jangan semuanya dikerjakan pemerintah. Karena dana itu ga akan cukup,” terang Puji.
Menurutnya proses mengajak masyarakat membangun kebiasaan baik menjaga fasilitas umum dianggap bukanlah perkara yang mudah. Karena terkadang masyarakat tidak memiliki kesadaran atas pengelolaan fasilitas umum.
Menanggapi hal tersebut, wanita kelahiran Kota Samarinda ini mengusulkan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjadi peringatan agar tidak merusak fasilitas umum.
“Sosialisasikan aja di situ masyarakat tidak boleh buang sampah sembarangan tidak boleh merusak lah apalah mencoret itukan memang harus di sosialisasi kan,” ujarnya melontarkan saran.
Selain memberikan alternatif penyelesaian masalah Puji juga mengingatkan bahwa penggunaan fasilitas berupa playground yang nantinya akan digunakan oleh anak anak sebaiknya memiliki tingkat keamanan yang tinggi agar tidak menimbulkan hal hal yang tidak diinginkan.
“Kalau di situ untuk tempat main anak harusnya tidak ada besi besi menonjol itukan juga harus disiapkan batu batu yang tajam tajam itu harus disiapkan,” tutur Puji.