Reporter: Dina – Editor: Redaksi
Insitekaltim, Samarinda – Pemerintah melakukan berbagai upaya agar roda ekonomi di masyarakat tetap berjalan. Termasuk melalui pendistribusian sebanyak 30 ribu paket sembako (sembilan bahan kebutuhan pokok). Akan dilakukan melalui banyak tahapan.
Kepala Dinas Sosial Samarinda, Ridwan Tassa kepada Insitekaltim, Minggu (19/4/2020) via telepon seluler, menyampaikan pendataan hingga saat ini masih dalam proses. Terakhir data masuk kemarin (Sabtu, 18/4/2020) sekitar 27 ribu.
“Saya yakin hari ini Minggu, (19/4/2020) sudah mencapai 30 ribu. Besok Senin, (20/4/2020) akan kami rapatkan terkait data tersebut, bersama OPD terkait,” ungkapnya.
Rindwan menjelaskan, Dinas Sosial nantinya akan menyiapkan data. Kemudian Dinas Perdagangan mengeksekusi barang apa saja yang akan dibeli. Bukan ke distributor, melainkan kepada pedagang-pedagang kecil. Barang tersebut akan dibuat paket Sembako. Kemudian diserahkan ke kecamatan.
“Penyerahan Sembako ke masyarakat akan diantar oleh Ojol (ojek online,Red.). Kami sudah bekerjasama, kesepakatannya dibayar Rp 10 ribu per sekali antar,” paparnya.
Kata dia, proses ini akan terlihat bagaimana pemerintah berupaya agar ekonomi di masyarakat tetap berjalan. Ia berharap, program ini bisa berjalan baik dan lancar. Terkait nanti akan ada pembagian lagi atau tidak, akan melihat pembagian awal ini. Apakah yang benar-benar mendapatnya itu orang yang tepat atau tidak.
“Itu juga akan berdampak pada ketersediaan paket. Semoga diberikannya paket sembako ini bisa membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19,” tutupnya. (foto by korankaltim)